BERAPA SIH HARGA ANIS KEMBANG SEBENARNYA ?

damai-9. Sekitar sepuluh harian ngerawat trotolan Anis Kembang setelah pas kebetulan tiba waktunya sholat Ashar dan seperti biasa dari pada sholat di Musholla di tempat bekerja yang kebetulan ukurannya sangat kecil dan lokasinya di basement 2, artinya harus turun 2 tangga lagi untuk menuju musholla tersebut dari lantai dasar, sementara gedung bertingkat dimana tempat saya nguli hingga 46 lantai lebih, saya pikir lebih baik sholat di masjid yang agak luasan ah walaupun harus jalan agak jauhan sedikit sekitar 200-250 meter dari gedung.


Selesai sholat Ashar dilanjutkan duduk-duduk santai sejenak di teras masjid, sepintas dari balik parkiran di sekitaran masjid tersebut kedengeran keriwikan burung yang sepertinya kondisinya masih bahan kemudian saya samperin (lihatin) ternyata burung Anis Kembang yang masih trotolan dan ternyat oleh si pemiliknya katanya mau dijual, dan lanmgsung saja saya juga berminat dan memang sedang nyari Anis Kembang, lagi pingin coba ngerawat burung tersebut dan harga yang ditawarkannya pun sangatlah di luar dugaan, sangat murah sekali dan langsung saja tidak pikir panjang dan tanpa menanyakan jenis kelamin si AK tersebut laki atau perempuan, “pokonya yang namanya AK harga segitu mah sangat murah sekali”, kata saya. Kondisi sudah makan voer total lagi.

Tidak lama kemudian saya rawat sekitar sepuluh hari sepertinya  kurang begitu sabar ngerawat burung masih kondisi trotolan karena terbentur dengan rutinitas harian (nguli) yang setiap hari harus berangkat pagi dan pulang sore dan paling sempat ngerwat yang bener-bener pada saat libur kerja, hari Sabtu atau Ahad, itu juga kalau anak-anak dan istri tidak ngajak keluar rumah alias jalan-jalan, hehehe… padahal sebenarnya kondisi burung sudah rajin, voer total, jinak dan sudah mulai tumbuh bulu mudah setelah trotol, tapi apa boleh buat dan seketika itu langsung saja posting di Facebook (FB). Tidak lama posting, langsung di serbu para member beberapa grup di FB yang komen dan menanyakan AK yang saya posting tersebut, karen harga yang saya posting juga ternyata masih di bawah harga normal Anis Kembang saat ini.

Beberarapa member ada yang terlebiuh dahulu menanyakan jenis kelaminnya, ada juga seperti biasa yang menanyakan speknya (kondisi fisik, sudah makan voer atau belum, ada minusnya apa tidak, jinak ataukah masih nggerabak dan lain sebagainya), dan tidak sedikit juga yang tanpa nawar ingin langsung di bayarin sebegaimana saya pernah posting burung Robin yang sama sekali tidak ditawar sama pembeli yang liat postingan saya di FB tersebut karena kebetulan harga saat posting Robin hanya Rp 425 ribu dengan kondisi masih muda dan jinak. Demikian juga AK yang saya posting ini, karena saya hanya posting dengan harga yang sama yaitu Rp 425 ribu, ada yang ingin langsung membayar namun dikarenakan tinggalnya kejauhan maka sepertinya tidak memungkinkan untuk melanjutkan transaksi tersebut, dan sambil menjawab banyak yang komen lain, pe,beli dari tempat lain sepertinya langsung meluncur taku keduluan sama yang lain dan akhirnya Sold Out oleh salah seorang member grup komunitas salah satu burung di Jakarta ini. Apalagi saya informasikan juga bahwa setelah beberapa yang sempat bertanya melalui WA dan request gambar dari segala penjuru dan setelah saya kirim gambar si penanya memberikan opini bahwa AK milik saya tersebut jantan.


San berapa sih sebenarnya harga Anis Kembang ? eeeeeh… ternyata setelah saya baca di internet harga kondis masih bahan saja sekitar Rp 600 – 800 ribuan, ooooh pantas saja postingan saya langsung diserbu para fesbooker, tapi tak apalah namanya juga pengalaman.

ARTIKEL TERKAIT LAINNYA :
       

0 Response to "BERAPA SIH HARGA ANIS KEMBANG SEBENARNYA ?"

Post a Comment